demo kenaukan BBM ponorogo

Tukang Ojek Hingga Mahasiswa Ponorogo Demo Tolak Kenaikan Harga BBM

Kamis, 22 Maret 2012 12:51 WIB

 

Berbagai elemen masyarakat di Ponorogo Jatim menggelar unjukrasa menolak kenaikan harga BBM

BERITA TERKAIT

     Ratusan massa Aliansi Masyarakat Peduli Ponorogo (AMPP) dan PMII menggelar aksi unjuk rasa menolak rencana pemerintah untuk menaikan harga BBM pertanggal 1 april mendatang.
Dalam aksinya demonstran malakukan long march dari sekretariat PMII di Jalan Batoro Katong menuju kantor DPRD dan Kantor Pemerintah Kabupaten Ponorogo. Dalam unjukrasa kali ini, massa mendapat kawalan ekstra ketat dari aparat kepolisian. Sebab, pendemo merencankan akan meminta audensi baik dengan pihak eksekutif dan legeslatif.
     Ketua PMII Cabang Ponorogo, Muh junaidi menyampaikan, bahwa isu kenaikan BBM merupakan strategis jitu untuk mengalihkan adanya issu kebobrokan (korupsi) pejabat Negara saat ini.
“Bila harga BBM jadi naik, kenaikan harga bahan bahan pokok lain tentunya akan mencekik rakyat kecil. Ini akan menjadi awal terjadinya konflik sosial di masyarakat,” ujarnya.
     Ratusan massa yang juga berasal dari Paguyuban Tukang Ojek, Paguyuban Tukang Becak Ponorogo, FKR2000 itu mendesak agar rencana menaikan harga BBM dibatalkan.
     Lima tuntutan utama yang disampaikan AMPP yaitu menolak kenaikan BBM, menolak sikap ekonomi politik pemerintah yang tergantung terhadap luar negeri, tingkatkan produktifitas dan kwalitas migas dalam negeri, naikan Upah Minimum Regional(UMR) dan stabilkan harga kebutuhan pokok masyarakat.
     Dalam aksi tersebut juga turut turun sesepuh masyarakat Ponorogo juga sebagai ketua dari FKR2000 yaitu Mbah Wage mengatakan, bahwa pemerintah SBY-Boediono harus turun sebab telah gagal mensejahterakan rakyat.